Google dan Accel Investasikan $2 Juta pada Startup AI India

9

Google dan perusahaan modal ventura Accel telah bekerja sama untuk mengidentifikasi dan mendanai startup kecerdasan buatan (AI) tahap awal yang menjanjikan di India. Kolaborasi ini, yang diumumkan pada hari Selasa, akan menghasilkan investasi hingga $2 juta di setiap perusahaan terpilih melalui program Atoms Accel, dengan kedua perusahaan berkontribusi hingga $1 juta. Ini adalah kemitraan pertama bagi AI Futures Fund Google, yang diluncurkan awal tahun ini, yang menggarisbawahi pentingnya strategis pasar India.

Ekosistem AI yang Sedang Berkembang di India

India mewakili peluang besar dalam lanskap AI. Negara ini memiliki basis pengguna internet dan ponsel pintar terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok, serta memiliki banyak talenta di bidang teknik. Namun, negara tersebut saat ini tertinggal dibandingkan Amerika Serikat dan Tiongkok dalam mempelopori pengembangan AI.

Langkah baru-baru ini yang dilakukan oleh pemain besar AI seperti OpenAI dan Anthropic, yang telah mendirikan kantor di India, seiring dengan peningkatan investasi tahap awal dari investor global, menandakan adanya pergeseran. Potensinya jelas: populasi besar di India yang mengutamakan seluler, perluasan infrastruktur cloud, dan biaya perangkat lunak yang lebih rendah dapat menjadikannya pusat AI yang besar – asalkan bakat dan permintaan diterjemahkan ke dalam penelitian dan produk asli.

Fokus dan Dukungan Investasi

Pendanaan ini akan menyasar startup yang bekerja di berbagai aplikasi AI, termasuk kreativitas, hiburan, coding, dan perangkat lunak perusahaan. Mitra Accel, Prayank Swaroop, menekankan tujuan “membangun produk AI untuk miliaran orang India, serta mendukung produk AI yang dibuat di India untuk pasar global.”

Startup yang terpilih untuk program ini juga akan menerima kredit komputasi Google Cloud hingga $350.000, akses awal ke model Gemini dan DeepMind, bimbingan dari pakar Google dan Accel, serta program imersi di London dan Silicon Valley.

Komitmen Google terhadap India

Kemitraan ini dibangun berdasarkan investasi Google yang sudah ada sebesar $15 miliar pada pusat data baru dan hub AI di India, serta dana digitalisasi senilai $10 miliar yang diumumkan pada tahun 2020. Jonathan Silber, salah satu pendiri Google AI Futures Fund, menyatakan, “India memiliki sejarah inovasi yang luar biasa… para pendirinya akan memainkan peran utama dalam generasi berikutnya dari teknologi global yang dipimpin oleh AI.”

Kolaborasi ini tidak disusun sebagai jalur langsung menuju akuisisi di masa depan atau konversi pelanggan cloud, menurut Silber. Sebaliknya, Google bertujuan untuk mendorong inovasi AI yang sesungguhnya dalam ekosistem India yang sedang berkembang.

Peluang utama: Google dan Accel bertaruh pada potensi India untuk menjadi kekuatan utama dalam lanskap AI global, dengan menyediakan modal dan sumber daya untuk mengembangkan generasi startup AI berikutnya.